Kamis, 07 Juli 2011

Kandang..Kandang..

Lyaknya manusia, kelinci pun sebagai hewan peliharaan memerlukan rumah tinggal yang nyaman dan aman untuk mereka.

Namun dalam setiap kelebihan pasti masih terdapat kekurangan yang kita sadari maupun yang tidak kita sadari.

Terdapat beberapa jenis kandang yang sudah memasyarakat di peternakan-peternakan maupun perseorangan saat ini.

1. Kandang bambu

Kelebihan dari kandang dengan bahan baku bambu ini adalah bahan yang mudah dijumpai dan pembuatannya yang dapat disesuaikan dengan selera si empunya kandang.

Kandang jenis ini mudah rusak bila saat pemasangan bambunya terbalik. Maksudnya permukaan yang licin lah yang seharusnya berada menghadap kedalam kandang. Jadi saat si hewan pengerat ini menggigiti permukaan bambu,bambu menjadi licin dan konon katanya bila bambu terkena air maka bambu akan menjadi lebih liat dan semakin kuat.

Namun bila kelinci kita baru saja melahirkan dan anak-anak dari kelinci tersebut sudah mulai aktif berlari kesana kemari berhati-hatilah bila alas dari kandang tipe ini tidak dilapisi lagi. Bisa-bisa anak kelinci yang dimana ukuran kaki mereka masih sangat kecil dibandingkan dengan kaki indukannya terjepit dan bisa saja membuat kaki mereka potong sehingga harus cacat.

Penanggulangan atau trik untuk mensiasati kandang jenis ini adalah dengan melapisi alas kandng dengan ram kawat agar saat anak kelinci mulai aktif, mereka tidak terjepit sela-sela ram kawat.

2. Kandang full ram kawat

Kandang jenis ini amat menarik terutama untuk kelinci jenis hias, karena keindahan dan bentuk yang unik dari kelinci dapat terlihat jelas tanpa penghalang bila menggunakan kandang jenis ini.

Tapi sepertinya akan menjadi masalah baru bila kita menggunakan kandang ini untuk kelinci jenis pedaging yang aktif dan selalu lapar. Kelinci jenis padanging memiliki nafsu makan yang lebih besar dibandingkan dengan kelinci jenis hias, oleh karena itu bila kita membuat kelinci pedaging lapar didalam kandang jenis ram ini, maka tidak dapat dipungkiri kalau kelincinya akan menggigiti kandang samapi ram menjadi rusak.

Jadi spesifikasi kandang jenis ram lebih baik digunakan untuk kelnci jenis hias ataupun digunakan untuk kelinci anakan.

3. Kandang besi

Kandang jenis ini biasanya digunakan oleh penghobi, karena memang harganya yang terbilang lumayan dan bila diberlakukan dalam peternakan tentu memerlukan modal yang lebih juga, tapi untuk kandang jenis ini sangat menarik, jauh lebih mearik dan praktis dibandingkan dengan kandang jenis lainnya.

Tapi bila kelinci kita baru melahirkan, kandang jenis ini rawan membuat bayi kelinci terjepit, karena kandang jenis ini memiliki celah yang bisa diterobos oleh anak kelinci yang masih sangat kecil.

Namun tenang, segala sesuatunya bisa diatasi dengan sedikit kreatifitas. KIta bisa melindungui kandang ini dengan menggunakan ram kawat yang dikelilingi di sekitar kandang, hal ini membuat anak kelinci tidak akan kabur dan terjepit sehingga kita tidak perlu khawatir saat kelinci kita baru melahirkan.



Banyak sekali jenis kandang yang berlaku dimasyarakat, semua dikembalikan lagi kepada yang akan membuat, ingin menggunakan kandang jenis apa,dan bermodalkan apa.

Variasi untuk membuat kandang lebiih menarik dan lebih praktis pun sudah diterapkan dalam peternakan-peternakan.

Beberapa gambar kandang yang saya unduh dari google.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar